Didalam Blog ini saya akan membahasa semua kebudayaan yang berada di jepang.Mulai dari makanan khas jepang,sejarah jepang,tarian adat jepang,pakaian adat jepang,hari perayaan di jepang,musim apa saja yang ada di jepang,dan sebagainya.^^
Sabtu, 18 Mei 2013
Samurai
Samurai adalah istilah untuk perwira militer kelas elit sebelum zaman industrialisasi di Jepang.
Kata "samurai" berasal dari kata kerja "samorau" asal bahasa Jepang
kuno, berubah menjadi "saburau" yang berarti "melayani", dan akhirnya
menjadi "samurai" yang bekerja sebagai pelayan bagi sang majikan.
Istilah yang lebih tepat adalah bushi yang digunakan semasa zaman Edo. Bagaimanapun, istilah samurai digunakan untuk prajurit elit dari kalangan bangsawan, dan bukan contohnya, ashigaru atau tentara berjalan kaki. Samurai yang tidak terikat dengan klan atau bekerja untuk majikan (daimyo) disebut ronin (harafiah: "orang ombak"). Samurai yang bertugas di wilayah han disebut hanshi.
Samurai harus sopan dan terpelajar, dan semasa Keshogunan Tokugawa
berangsur-angsur kehilangan fungsi ketentaraan mereka. Pada akhir era
Tokugawa, samurai secara umumnya adalah kakitangan umum bagi daimyo,
dengan pedang mereka hanya untuk tujuan istiadat. Dengan reformasi Meiji
pada akhir abad ke-19, samurai dihapuskan sebagai kelas berbeda dan
digantikan dengan tentara nasional menyerupai negara Barat. Bagaimanapun
juga, sifat samurai yang ketat yang dikenal sebagai bushido masih tetap ada dalam masyarakat Jepang masa kini, sebagaimana aspek cara hidup mereka yang lain.
Samurai(1500-1850)
Hampir sama dengan Knights yang mengabdi pada tuan tanah di zaman feudal
Eropa, Samurai mengabdi dengan para Daimyo di jepang dan berperang
untuk mereka. Namun, samurai memiliki kode keksatriaan yang mungkin
mirip dengan kode chivalry Knights dari eropa yang disebut dengan
Bushido
, salah satu kebiasaan yang mungkin paling terkenal di dunia akan
samurai adalah kebiasaan samurai untuk melakukan Seppuku ketika mereka
mengalami kekalahan. Daripada menanggung malu, para Samurai biasanya
melakukan ritual bunuh diri dengan merobek perut mereka dengan pedang
kecil dan kemudian dipenggal oleh seseorang yang dia minta terlebih dulu
untuk melaksanakannnya.
Samurai membanggakan diri mereka akan kemahiran berperang dengan
menggunakan pedang khusus untuk para samurai yang disebut Katana. Selain
katana, dalam pertempuran Samurai juga menggunakan Naginata dan
Yumi(semacam tombak dan panah khas jepang) Mereka juga menggunakan Baju
Zirah khas yang dilengkapi helm yang ditempat untuk membentuk
bentuk-bentuk yang bisa mengintimidasi lawan
Samurai akhirnyapun menemui ajalnya ketika masa restorasi Meiji, di mana
Kaisar jepang yang ingin memodernkan Angkatan bersenjatanya mulai
mengadopsi Kemiliteran moderan yang menggunakan senjata api dan meriam.
Dengan ketiada-gunaannya lagi dalam berbakti kepada Kaisar, banyak orang
dari kasta samurai melakukan seppuku karena merasa tidak berguna.
Namun, ada juga yang berpikiran terbuka dengan bergabung dengan Tentara
Kekaisaran Jepang dan tetap memegang semangat Bushido. Semangat Bushido
terus hidup dalam Angkatan bersenjata dan contoh paling mencolok bisa
kita lihat dalam serangan Kamikaze yang dilancarkan pilot-pilot jepang
untuk menghancurkan Kapal Perang Amerika Serikat dalam perang dunia
kedua
Perang penting
1.Perang saudara di masa Sengoku
Pertempuran penting
1.Battle of Sekigahara
Potret Samurai dengan senjata khasnya, Yumi(kiri), Katana(tengah) dan Naginata(kanan):
Foto samurai tanpa baju zirahnya. Foto ini diambil pada masa Perang Boshin:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar